Ana Julianti, seorang ibu rumah tangga yang gigih dan pantang menyerah, berhasil membangkitkan semangat hidupnya setelah menerima bantuan modal usaha dari UPZ BAZNAS BNI dan BAMUIS BNI. Dalam kondisi sulit setelah kehilangan suaminya dan dampak pandemi COVID-19, Ana memutuskan untuk mengembangkan usaha kelontong di rumahnya.
Sebagai seorang ibu rumah tangga, Ana hanya mengandalkan pemasukan dari penjualan di toko kelontongnya untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari termasuk untuk dirinya sendiri, tiga anaknya, dan ibunya. Namun, dalam dua tahun terakhir, setelah kehilangan suaminya dan COVID-19 Ana terpaksa bekerja keras dengan modal minim yang dimilikinya.
Berita baik pun datang ketika Ana menerima bantuan penambahan modal usaha dari UPZ BAZNAS BNI dan BAMUIS BNI. Modal tersebut memberikan kehidupan baru bagi usaha kelontongan dan usaha lainnya yang sudah berjalan. Dengan semangat juang yang tinggi, Ana berhasil mengembangkan usahanya tidak hanya dalam bidang kelontong, tetapi juga menjual lauk-pauk dan bahkan membuka usaha penjualan baju di pasar.
Ana mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan yang diberikan. “Bantuan dari UPZ BAZNAS BNI dan BAMUIS BNI ini benar-benar membantu saya untuk mengembangkan usaha. Berkat penambahan modal yang diberikan saya bisa terus menjalankan usaha sampai sekarang. Semoga UPZ BAZNAS BNI dan BAMUIS BNI makin berkembang, makin sukses dan makin banyak rezekinya.” ujar Ana dengan senyum bahagia.
Program pemberdayaan ekonomi ini diharapkan dapat memberikan inspirasi bagi masyarakat lainnya yang berada dalam situasi serupa. Dengan dukungan dari lembaga-lembaga seperti UPZ BAZNAS BNI dan BAMUIS BNI, diharapkan semakin banyak individu yang dapat bangkit dan mandiri dalam mencari nafkah.